Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, telah mengajak semua pihak untuk mendukung ekonomi kreatif (ekraf) sebagai mesin baru dalam perekonomian Indonesia. Hal ini disampaikan dalam acara diskusi yang diadakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dengan tema “Menggali Potensi Ekonomi Kreatif untuk Bangkit dari Pandemi”.
Menparekraf menekankan pentingnya ekonomi kreatif dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional, terutama di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung. Menurutnya, ekonomi kreatif memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.
Dalam diskusi tersebut, Menparekraf juga mengajak semua pihak terkait untuk bekerja sama dalam mengembangkan ekonomi kreatif di Indonesia. Dia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, akademisi, dan masyarakat dalam menciptakan ekosistem ekonomi kreatif yang kondusif.
Menparekraf juga menyoroti beberapa sektor ekonomi kreatif yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan, seperti fashion, kuliner, film, musik, seni rupa, dan lain sebagainya. Dia menekankan pentingnya peningkatan kualitas produk dan pemasaran yang inovatif untuk meningkatkan daya saing produk ekraf Indonesia di pasar global.
Dalam kesempatan tersebut, Menparekraf juga mengajak para pelaku ekonomi kreatif untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Dia menekankan pentingnya memanfaatkan teknologi digital dan media sosial sebagai sarana untuk memasarkan produk ekonomi kreatif secara lebih luas dan efektif.
Melalui upaya bersama dan dukungan semua pihak, Menparekraf optimis bahwa ekonomi kreatif dapat menjadi mesin baru dalam perekonomian Indonesia. Dengan terus menggali potensi ekonomi kreatif yang ada, Indonesia diharapkan dapat bangkit dari pandemi dan mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih baik di masa depan.