Pokemon pakai batik, Wamen Ekraf: Beri nilai ekonomi dan tukar budaya

Written by kopawdkp on January 23, 2025 in Uncategorized with no comments.

Pokemon Go, sebuah permainan mobile yang telah menjadi fenomena global sejak dirilis pada tahun 2016, kini telah menjadi bagian dari budaya Indonesia dengan sentuhan lokal yang unik. Baru-baru ini, perusahaan pengembang Niantic Labs mengumumkan kolaborasi dengan brand fashion lokal Wamen Ekraf untuk merilis koleksi Pokemon pakai batik.

Kolaborasi antara Pokemon dan batik ini merupakan upaya untuk memberikan nilai ekonomi serta memperkaya budaya Indonesia. Batik, sebagai warisan budaya Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbenda, kini dihadirkan dalam bentuk modern melalui desain yang terinspirasi dari karakter-karakter Pokemon.

Dalam koleksi ini, kita dapat melihat motif batik yang dipadukan dengan gambar-gambar Pikachu, Charmander, Bulbasaur, dan Squirtle. Desain-desain tersebut memberikan sentuhan lokal yang unik dan menjadikan koleksi ini sangat diminati oleh para penggemar Pokemon dan batik di Indonesia.

Menurut Wamen Ekraf, kolaborasi ini tidak hanya bertujuan untuk memperkenalkan batik kepada generasi muda melalui media yang populer seperti Pokemon Go, tetapi juga untuk memberikan kesempatan kepada para pengrajin batik lokal untuk mendapatkan pengakuan dan keuntungan ekonomi dari hasil karyanya.

Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan dapat terjadi pertukaran budaya antara Pokemon sebagai ikon global dengan batik sebagai ikon lokal Indonesia. Hal ini juga dapat menjadi contoh bagi brand-brand lain untuk melakukan kolaborasi dengan warisan budaya Indonesia guna memperkaya desain dan memberikan nilai tambah kepada produk-produk mereka.

Koleksi Pokemon pakai batik ini telah berhasil menarik perhatian para penggemar keduanya dan menjadi bukti bahwa kolaborasi antara budaya global dan lokal dapat menciptakan sesuatu yang unik dan bernilai. Semoga kolaborasi seperti ini dapat terus dilakukan untuk melestarikan dan mempromosikan budaya Indonesia di tingkat global.

Comments are closed.