Dokter Ingatkan Penderita Diabetes untuk Tidak Konsumsi Kalori Berlebih saat Lebaran
Lebaran merupakan momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang di Indonesia. Namun, bagi penderita diabetes, perayaan ini bisa menjadi tantangan tersendiri. Pasalnya, makanan lezat dan manis biasanya menjadi menu utama saat Lebaran, yang bisa menyebabkan lonjakan gula darah.
Untuk itu, dokter pun mengingatkan penderita diabetes untuk lebih berhati-hati dalam mengonsumsi makanan saat Lebaran. Salah satu hal yang perlu dihindari adalah konsumsi kalori berlebih yang dapat meningkatkan risiko komplikasi diabetes.
Menurut dr. Andi, seorang dokter spesialis diabetes, penderita diabetes sebaiknya tetap memperhatikan pola makan sehari-hari mereka, termasuk saat Lebaran. “Hindari makanan yang tinggi gula dan lemak, serta jangan terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung kalori tinggi,” ujarnya.
Selain itu, dr. Andi juga menyarankan agar penderita diabetes tetap memperhatikan asupan karbohidrat yang dikonsumsi. “Pilihlah karbohidrat kompleks seperti nasi merah, kentang, atau roti gandum, dan hindari karbohidrat sederhana seperti gula dan tepung putih,” tambahnya.
Selain itu, dr. Andi juga menyarankan agar penderita diabetes tetap aktif bergerak selama Lebaran. “Jangan lupa untuk tetap berolahraga meskipun sedang libur Lebaran. Hal ini akan membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil,” ungkapnya.
Dengan memperhatikan pola makan dan tetap aktif bergerak, penderita diabetes dapat tetap menikmati Lebaran tanpa harus khawatir akan lonjakan gula darah. Selamat merayakan Lebaran bagi semua penderita diabetes di Indonesia! Semoga kita semua tetap sehat dan bahagia selama perayaan ini.