Tuberkulosis (TBC) merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini dapat menyerang siapa saja, termasuk anak-anak. Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk memberikan obat TBC kepada anak dengan benar agar penyakit ini dapat sembuh secara optimal.
Salah satu kiat penting dalam memberikan obat TBC kepada anak adalah memberikannya saat perut kosong. Hal ini karena obat TBC umumnya lebih efektif diserap oleh tubuh saat dikonsumsi dengan perut kosong. Selain itu, memberikan obat TBC saat perut kosong juga dapat mengurangi kemungkinan terjadinya efek samping obat, seperti gangguan pencernaan.
Untuk memberikan obat TBC pada anak saat perut kosong, sebaiknya dilakukan pada pagi hari sebelum anak mengonsumsi makanan pertama. Pastikan anak tidak makan atau minum apa pun selama setidaknya 30 menit sebelum mengonsumsi obat TBC. Jika anak lupa atau tidak sengaja mengonsumsi obat setelah makan, segera hubungi dokter atau petugas kesehatan untuk mendapatkan arahan lebih lanjut.
Selain memberikan obat TBC saat perut kosong, orangtua juga perlu memastikan anak mengonsumsi obat sesuai dengan dosis yang telah ditentukan oleh dokter. Jangan menghentikan pengobatan sebelum waktunya meskipun gejala TBC pada anak sudah mulai mereda. Hal ini penting untuk mencegah bakteri TBC menjadi resisten terhadap obat yang diberikan.
Dengan memberikan obat TBC pada anak dengan benar, diharapkan penyakit TBC pada anak dapat disembuhkan secara optimal dan meminimalisir risiko penularan kepada orang lain. Selalu konsultasikan dengan dokter atau petugas kesehatan jika ada pertanyaan atau kekhawatiran terkait pengobatan TBC pada anak. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para orangtua dalam memberikan obat TBC kepada anak dengan benar.