Wamenkominfo: Prangko seri penanda kota dukung promosi wisata daerah

Written by kopawdkp on May 18, 2024 in Uncategorized with no comments.

Wamenkominfo: Prangko seri penanda kota dukung promosi wisata daerah

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) meluncurkan prangko seri penanda kota yang bertujuan untuk mendukung promosi wisata daerah di Indonesia. Prangko tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam memperkenalkan potensi pariwisata yang dimiliki oleh setiap kota di tanah air.

Prangko seri penanda kota ini dirancang dengan cermat dan menarik, menampilkan berbagai ikon dan landmark yang menjadi ciri khas dari masing-masing kota. Dengan adanya prangko ini, diharapkan dapat membangkitkan minat wisatawan untuk mengunjungi berbagai destinasi wisata di Indonesia, serta meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke berbagai kota di tanah air.

Menurut Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika, Dedy Permadi, prangko seri penanda kota ini juga memiliki nilai koleksi yang tinggi bagi para penggemar filateli. Selain itu, prangko ini juga dapat menjadi sarana promosi yang efektif untuk memperkenalkan keindahan dan keunikan dari berbagai kota di Indonesia.

Dengan meluncurkan prangko seri penanda kota, Kemenkominfo turut berperan aktif dalam mendukung program pemerintah untuk mengembangkan pariwisata sebagai salah satu sektor ekonomi yang potensial di Indonesia. Selain itu, prangko ini juga dapat menjadi sarana pendukung bagi promosi wisata daerah yang dilakukan oleh pemerintah daerah maupun pelaku pariwisata di setiap kota.

Diharapkan dengan adanya prangko seri penanda kota ini, dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan pariwisata di Indonesia, serta mendukung upaya pemerintah dalam memperkenalkan kekayaan budaya dan alam yang dimiliki oleh berbagai kota di tanah air. Semoga prangko seri penanda kota ini dapat menjadi salah satu cara yang efektif dalam mempromosikan wisata daerah dan meningkatkan kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara ke berbagai destinasi wisata di Indonesia.

Comments are closed.